8 Tips Pilih Dashcam Untuk Mobil, Agar Tetap Aman dan Tak Keliru

penulis editor

Dashcam atau kamera dashboard adalah perangkat kamera yang ditempatkan pada bagian dasbor mobil. Fungsinya serupa dengan kamera pengawas atau CCTV, yakni merekam secara rinci setiap peristiwa yang terjadi di jalan saat mengemudi sedang berkendara. Ada beberapa tips pilih dashcam untuk mobil yang bisa diketahui.

Umumnya, dashcam dipasang pada kaca depan, di area dudukan spion tengah, atau diletakkan di atas dashboard dengan arah menghadap ke depan. Beberapa jenis dashcam juga dipasang di kaca belakang atau diarahkan untuk merekam bagian dalam kabin mobil.

Rekaman yang dihasilkan akan tersimpan secara otomatis dan dapat digunakan sebagai bukti ketika terjadi kecelakaan atau tindak kejahatan. Berikut beberapa tips yang harus dilakukan ketika memilih dashcam untuk mobil, diantaranya:

1. Perhatikan Resolusi Gambar

Periksa kualitas resolusi gambar yang dihasilkan oleh kamera tersebut. Semakin tinggi resolusinya, semakin tajam dan jelas hasil rekamannya, sehingga lebih mudah saat diputar kembali. Disarankan memilih dashcam yang memiliki kemampuan merekam setidaknya Full HD 1080p supaya detail gambar tetap terlihat jelas.

2. Pastikan Ada Fitur Night Mode

Kurangnya pencahayaan di malam hari dapat berdampak pada kualitas rekaman video sehingga hasilnya menjadi kurang jelas dan sulit digunakan sebagai barang bukti. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa dashcam dilengkapi dengan fitur bawaan berupa mode malam atau night mode. Dengan adanya fitur ini, rekaman video yang dihasilkan pada kondisi malam akan tampak lebih terang dan detail.

3. Perhitungkan Memori Penyimpanan Data

Sebaiknya pilih dashcam yang memiliki kapasitas penyimpanan memadai, mengingat file video umumnya memerlukan ruang yang cukup besar. Jangan sampai saat diperlukan sebagai barang bukti, rekaman penting justru sudah terhapus karena keterbatasan memori penyimpanannya.

4. Sesuaikan dengan Kebutuhan

Saat memilih dashcam untuk mobil, pastikan kamera yang dipilih sesuai dengan jenis kendaraan Anda. Tidak semua model dashcam dapat digunakan di semua tipe mobil. Pilihlah kamera yang mudah dipasang agar pemasangannya tidak menyulitkan. Selain itu, pastikan produk tersebut memiliki distributor resmi untuk mendapatkan garansi serta dukungan layanan perbaikan jika terjadi kerusakan.

5. Perhitungkan Sudut Lensa

Saat membeli dashcam, hal penting yang perlu diperhatikan adalah sudut lensa. Pilihlah dashcam dengan sudut lensa yang lebar atau wide, agar kamera dapat menangkap gambar dengan cakupan yang lebih luas.

6. Perhitungkan Memori Penyimpanan Data

Disarankan untuk memilih dashcam yang dilengkapi dengan kapasitas penyimpanan yang cukup besar, mengingat format file video dapat memakan banyak ruang penyimpanan. Hal ini penting agar video yang diperlukan sebagai bukti tidak terhapus akibat keterbatasan ruang penyimpanan pada perangkat.

7. Manfaatkan Fitur Perekaman Audio

Tidak semua dashcam dilengkapi dengan kemampuan merekam suara. Oleh karena itu, sebaiknya pilih dashcam yang memiliki fitur perekaman audio.

Fitur ini sangat bermanfaat, terutama jika terjadi perselisihan atau perdebatan dengan pihak lain, karena rekaman audio dapat menjadi bukti yang valid dalam menyelesaikan masalah. Selain itu, suara yang terekam juga dapat memberikan konteks lebih jelas mengenai kejadian yang terekam, seperti percakapan atau peringatan yang disampaikan selama perjalanan.

8. Ada Sensor Gerak dan G-Force

Beberapa kamera dilengkapi dengan sensor gerak dan sensor G-Force. Sensor gerak memungkinkan kamera untuk menyala secara otomatis saat mendeteksi pergerakan di sekitar kendaraan. Sementara itu, sensor G-Force berfungsi untuk melindungi rekaman video yang dihasilkan oleh kamera jika mobil mengalami kecelakaan.

Itulah beberapa tips pilih dashcam untuk mobil yang bisa dilakukan. Tentunya dengan menerapkan beberapa tips ini, pemilik tak khawatir akan keliru lagi.

Bagikan:

Leave a Comment