Aki mobil berperan sebagai sumber daya listrik utama bagi kendaraan. Oleh karena itu, jika aki mengalami kerusakan atau kehabisan daya, kinerja mobil dapat terganggu. Sebenarnya ada beberapa tips memilih aki mobil yang bisa dilakukan.
Saat menghadapi aki yang sudah tidak berfungsi, pemilik kendaraan perlu segera menggantinya dengan yang baru. Namun, pemilihan aki tidak boleh dilakukan secara sembarangan.
Dengan memilih aki yang sesuai, performa mesin dapat tetap optimal dan masa pakainya lebih lama. Agar tidak keliru dalam menentukan pilihan, simak panduan memilih aki mobil berikut ini.
Penasaran bagaimana tips yang harus dilakukan ketika ingin memilih aki mobil ini? Berikut beberapa tips dalam memilih aki mobil yang tepat untuk menjaga kualitas mesin kendaraan:
1. Ketahui Ukuran Aki Mobil
Aki mobil hadir dalam beragam bentuk dan ukuran, sehingga memilih aki dengan ukuran yang sesuai untuk kendaraan Anda sangatlah penting. Informasi mengenai ukuran aki biasanya tercantum pada label yang terletak di bagian atas atau samping aki mobil.
2. Temukan Cold Cranking Amps (CCA) Minimum Untuk Aki Mobil
Setiap aki mobil dirancang dengan kapasitas daya tertentu untuk memastikan kendaraan dapat menyala, terutama dalam kondisi cuaca dingin. Kapasitas ini disebut sebagai Cold Cranking Ampere (CCA).
Jika aki yang digunakan memiliki CCA di bawah rekomendasi pabrikan, mobil berisiko sulit dihidupkan karena daya yang tidak mencukupi. Untuk mengetahui peringkat CCA minimum yang dibutuhkan kendaraan, Anda dapat:
- Memeriksa label pada aki mobil.
- Melihat buku panduan pemilik kendaraan.
- Menghubungi layanan pelanggan pabrikan mobil.
- Sebagai tambahan, mobil dapat menggunakan aki dengan CCA yang lebih tinggi dari standar minimum yang ditetapkan pabrikan.
Namun, penggunaan aki dengan CCA lebih rendah dari batas yang disarankan sebaiknya dihindari.
3. Pilih Aki Mobil yang Berkualitas
Aki berkualitas merupakan aspek krusial bagi mobil karena berperan besar dalam menunjang kinerjanya. Penggunaan aki dengan mutu rendah dapat berdampak negatif pada mesin serta sistem kelistrikan kendaraan.
Saat ini, berbagai merek aki tersedia di pasaran dengan harga yang beragam, tergantung pada jenis dan spesifikasinya.
Agar mendapatkan aki terbaik, disarankan untuk memilih sesuai rekomendasi pabrikan mobil. Pertimbangkan merek yang telah lama dikenal dan memiliki reputasi baik guna memastikan kualitas serta keandalannya.
4. Pastikan Tahun Produksi Aki Mobil Masih Muda
Tanggal produksi aki mobil biasanya tertera dalam bentuk kode yang dapat ditemukan pada bodi aki. Kode ini bervariasi tergantung pada produsen, tetapi umumnya mencakup informasi tentang bulan dan tahun pembuatan.
Sebaiknya, aki yang disimpan dalam stok tidak lebih dari enam bulan untuk mencegah penurunan kualitas daya simpan. Aki yang terlalu lama disimpan tanpa digunakan dapat mengalami self-discharge, yang mengurangi kinerjanya saat dipasang di kendaraan.
5. Beli Aki Mobil di Bengkel Resmi
Memilih aki mobil yang tepat sangat penting untuk memastikan performa kendaraan tetap optimal. Oleh karena itu, sebaiknya beli aki di bengkel resmi yang sudah memiliki reputasi baik.
Bengkel resmi biasanya menawarkan produk asli dengan kualitas terjamin serta garansi yang jelas. Selain itu, tenaga ahli di bengkel resmi juga dapat membantu dalam pemasangan aki dengan benar serta memberikan rekomendasi yang sesuai dengan spesifikasi mobil Anda.
Itulah beberapa tips memilih aki mobil yang bisa dilakukan. Tentunya dengan menerapkan beberapa tips tersebut, kita akan lebih mudah dalam proses pemilihan aki, sehingga tak terjadi kesalahan yang dapat berakibat fatal.
