Salah satu langkah perawatan dan servis motor yang sangat krusial adalah mengganti kampas rem. Sebenarnya ada beberapa tanda kampas rem motor harus sering diganti.
Komponen ini berperan penting dalam memberikan kendali penuh terhadap laju kendaraan, sehingga memastikan rem dalam kondisi optimal menjadi hal yang esensial demi keselamatan pengendara maupun orang di sekitarnya. Oleh karena itu, pemilik motor perlu selalu memeriksa kondisi kampas rem.
Namun, mengetahui waktu yang tepat untuk menggantinya bisa menjadi tantangan tersendiri apabila belum memahami ciri-cirinya. Berikut ini adalah beberapa indikator bahwa kampas rem motor sudah waktunya diganti:
1. Lihat Jarak Tempuh yang Sudah Dilalui
Mengandalkan jarak tempuh semata untuk menentukan waktu penggantian kampas rem bisa menyesatkan, karena gaya berkendara, kondisi jalan, dan beban motor sangat memengaruhi tingkat keausan kampas rem. Misalnya, motor yang sering digunakan di daerah perkotaan dengan lalu lintas padat cenderung lebih cepat menghabiskan kampas rem dibandingkan motor yang dipakai di jalanan lengang.
Maka dari itu, penting untuk rutin memeriksa ketebalan kampas rem secara visual atau mendengarkan bunyi-bunyi aneh saat pengereman sebagai tanda bahwa kampas sudah mulai menipis dan perlu diganti.
2. Garis Indikator Kampas Rem Tidak Terlihat
Selain memeriksa garis indikator, penting juga untuk memperhatikan gejala lain yang muncul saat kampas rem mulai aus, seperti bunyi berdecit saat pengereman, rem terasa kurang responsif, atau tuas rem terasa lebih dalam saat ditekan.
Mengabaikan kondisi kampas rem yang sudah tipis bisa membahayakan keselamatan karena menurunkan efektivitas pengereman, bahkan bisa merusak komponen lain seperti piringan cakram. Oleh karena itu, pengecekan rutin dan penggantian kampas rem secara tepat waktu sangat disarankan, terutama jika motor sering digunakan untuk jarak jauh atau di medan yang menuntut pengereman intensif.
3. Respon Rem yang Lambat
Saat mengendarai motor, penting untuk peka terhadap tanda-tanda adanya gangguan pada sistem pengereman. Jika kamu merasa respons rem menjadi lebih lambat dari biasanya, sebaiknya segera lakukan pemeriksaan.
Hal ini bisa menjadi tanda bahwa kampas rem sudah mulai menipis. Semakin cepat kamu menindaklanjuti, semakin kecil pula risiko terjadinya kecelakaan. Jangan abaikan jika motor terasa berbeda dari biasanya—lebih baik segera membawanya ke bengkel untuk diperiksa.
4. Muncul Suara Berdecit
Apabila motor mulai mengeluarkan suara mencicit saat kamu mengerem, kemungkinan besar itu menandakan kampas rem telah menipis. Saat rem digunakan, kampas rem akan bergesekan dengan bagian logam di roda.
Jika motor terus dikendarai dalam kondisi ini, gesekan antar logam bisa mengganggu perputaran roda dan berpotensi menyebabkan kecelakaan karena sistem pengereman tidak bekerja optimal.
5. Cara Berkendara Jadi Lebih Agresif
Ketika membahas mengenai kampas rem motor, tidak ada patokan waktu yang pasti mengenai masa pakainya. Daya tahan kampas rem sangat ditentukan oleh gaya berkendara serta cara melakukan pengereman.
Jika kamu cenderung mengemudi secara agresif, maka frekuensi pengereman yang tinggi bisa membuat kampas rem lebih cepat habis dibandingkan dengan pengendara yang lebih santai. Selain itu, karena sistem pengereman motor memiliki kendali terpisah antara rem depan dan belakang, bagian yang lebih sering digunakan umumnya akan mengalami keausan lebih cepat dibanding bagian lainnya.
Itulah beberapa tanda kampas rem motor harus sering diganti. Sehingga jika sudah mengalami beberapa tanda tersebut, maka harus segera dilakukan penggantian kampas rem motor agar tetap aman ketika berkendara.