Salah satu kendala yang kerap dialami pemilik sepeda listrik adalah ketika sepeda tiba-tiba tidak bisa digunakan untuk melaju. Meski situasi ini cukup sering terjadi, banyak pengguna merasa panik karena tidak mengetahui apa penyebabnya dan bagaimana solusi untuk mengatasinya. Lalu, kenapa sepeda listrik tidak bisa jalan?
Sepeda listrik pada dasarnya merupakan sepeda konvensional yang telah dilengkapi dengan sistem kelistrikan, terdiri dari motor atau dinamo, baterai, serta unit pengendali yang bekerja secara terintegrasi.
Cara kerja sepeda listrik secara sederhana adalah dengan mengubah energi listrik yang tersimpan di dalam baterai menjadi energi mekanik melalui dinamo. Ketika dinamo berputar, putaran ini diteruskan ke roda belakang sehingga sepeda bisa melaju tanpa perlu dikayuh.
Namun dalam beberapa kondisi, sepeda listrik bisa saja tidak berfungsi meski secara fisik tampak normal. Berikut beberapa faktor penyebab serta langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasinya:
1. Kerusakan Dinamo
Salah satu alasan mengapa sepeda listrik tidak bisa berfungsi adalah adanya kerusakan pada dinamo atau motor penggeraknya. Dinamo sendiri merupakan komponen yang cukup tangguh dan jarang mengalami kerusakan dalam penggunaan normal.
Namun, jika sepeda listrik pernah digunakan untuk melewati genangan air yang tinggi atau bahkan sampai terendam banjir, air bisa masuk ke dalam sistem dan menyebabkan kerusakan pada dinamo. Kondisi ini dapat mengganggu kinerja motor sehingga sepeda tidak bisa berjalan.
Untuk mengatasi masalah tersebut, pemilik sepeda perlu membawa kendaraan ke bengkel untuk melakukan servis dinamo. Biaya perbaikannya umumnya berkisar antara Rp400.000 hingga Rp900.000, tergantung pada tingkat kerusakan yang terjadi. Melakukan pemeriksaan secara berkala dan menghindari penggunaan di medan ekstrem seperti banjir dapat membantu menjaga kondisi dinamo tetap optimal.
2. Baterai Rusak
Alasan kenapa sepeda listrik tidak bisa jalan yang selanjutnya yakni karena baterai yang digunakan sudah rusak. Sepeda listrik yang tidak dapat digunakan kemungkinan besar disebabkan oleh kerusakan pada baterainya. Hal ini umumnya terjadi karena sepeda terlalu lama tidak dipakai sehingga daya simpan baterai menurun. Selain itu, pengisian daya yang berlebihan atau terlalu lama juga bisa mempercepat kerusakan baterai.
Solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan mengganti baterai sepeda listrik dengan yang baru. Harga penggantian baterai berkisar antara Rp250.000 hingga Rp500.000 per unit, dan biasanya satu sepeda memerlukan 2 hingga 4 unit baterai dalam satu paket.
Sebagai tambahan, untuk memperpanjang umur baterai baru, penting untuk menerapkan pola penggunaan dan pengisian daya yang tepat, seperti tidak membiarkan baterai kosong terlalu lama dan menghindari pengisian daya berlebihan.
3. Kabel Sensor Tidak Berfungsi
Salah satu penyebab umum sepeda listrik tidak dapat digunakan adalah kerusakan pada kabel sensor. Untuk mengetahuinya, periksa kondisi kabel sensor secara menyeluruh—apakah ada bagian yang terputus, terkelupas, atau mengalami kerusakan lainnya.
Langkah perbaikannya adalah dengan menyalakan mesin sepeda listrik terlebih dahulu, lalu tarik tuas gas agar mesin mulai berputar. Saat mesin masih dalam keadaan menyala, lepaskan satu per satu kabel sensor secara bergantian. Dengan cara ini, Anda bisa mengidentifikasi kabel mana yang bermasalah, kemudian segera ganti dengan kabel baru.
Jika setelah salah satu kabel dicabut mesin menunjukkan perubahan, besar kemungkinan kabel tersebut yang bermasalah. Setelah kabel yang rusak teridentifikasi, gantilah dengan yang baru agar sepeda kembali dapat digunakan dengan normal. Pastikan pula pemasangan kabel pengganti dilakukan dengan benar agar tidak menimbulkan masalah baru.
Itulah beberapa alasan kenapa sepeda listrik tidak bisa jalan yang bisa diketahui. Tentunya dengan mengetahui berbagai alasan ini kita bisa mengetahui pula bagaimana cara yang tepat untuk mengatasinya.
